Spekulasi Kembalinya Steven Gerrard ke Rangers Kembali Menguat
Nama Steven Gerrard kembali mencuat di kancah sepak bola Skotlandia, memicu gelombang spekulasi mengenai potensi kembalinya sang manajer legendaris ke Rangers FC. Mantan kapten Liverpool yang pernah membawa The Gers meraih kejayaan ini dikabarkan masuk dalam daftar kandidat yang selalu dipertimbangkan, setiap kali dinamika kursi pelatih di Ibrox menjadi topik perbincangan.
Kabar mengenai kemungkinan reuni antara Gerrard dan Rangers ini bukanlah hal baru. Sejak kepergiannya pada November 2021, nama Gerrard secara periodik selalu dikaitkan dengan klub yang pernah dibawanya meraih gelar juara Liga Skotlandia yang bersejarah pada musim 2020-2021, mengakhiri dominasi sembilan tahun Celtic. Keberhasilan tersebut, yang merupakan gelar liga pertama Rangers dalam satu dekade, mengukuhkan statusnya sebagai salah satu figur paling dicintai di kalangan penggemar setia Ibrox.
Analisis Peluang dan Tantangan
Saat ini, Rangers berada di bawah komando Philippe Clement, yang telah menunjukkan performa menjanjikan sejak mengambil alih pada Oktober tahun lalu. Namun, dalam dunia sepak bola yang penuh tekanan, spekulasi mengenai masa depan manajerial adalah hal yang lazim, terutama untuk klub sebesar Rangers. Hubungan emosional dan rekam jejak Gerrard di Ibrox menjadikannya kandidat abadi dalam rumor bursa transfer pelatih, terlepas dari situasi manajer yang sedang menjabat.
Perjalanan Gerrard sebagai manajer pasca-Rangers mengalami pasang surut. Ia sempat menangani Aston Villa di Liga Primer Inggris namun dipecat pada Oktober 2022 setelah serangkaian hasil buruk. Setelah itu, Gerrard mengambil alih klub Liga Profesional Saudi, Al-Ettifaq, pada Juli 2023. Pengalamannya di Saudi, meskipun memberikan pengalaman baru, juga belum sepenuhnya menunjukkan konsistensi yang diharapkan banyak pihak. Perkembangan karier manajerialnya yang bervariasi ini menjadi salah satu faktor yang dipertimbangkan dalam setiap spekulasi kepulangannya ke Skotlandia.
Ada argumen yang mendukung dan menentang kembalinya Gerrard. Di satu sisi, ia memiliki pemahaman mendalam tentang filosofi dan ekspektasi klub, serta dukungan fanatik dari suporter. Kehadirannya bisa membangkitkan euforia. Di sisi lain, beberapa pihak mungkin mempertanyakan apakah ia telah cukup berkembang sebagai manajer setelah periode sulit di Villa dan pengalaman di Arab Saudi. Ekspektasi untuk meraih gelar adalah konstan di Rangers, dan tekanan akan sangat besar.
Reaksi Publik dan Media
Kabar mengenai Gerrard ini selalu menjadi bahan perbincangan hangat di media massa dan platform daring. Berbagai analis sepak bola dan pengamat industri turut memberikan pandangan mereka mengenai potensi reuni ini. Seperti yang diungkapkan oleh seorang analis sepak bola senior kepada media:
“Nama Gerrard akan selalu menjadi magnet bagi Rangers. Ia tidak hanya membawa gelar, tetapi juga mengembalikan kepercayaan diri klub. Setiap kali ada sedikit saja goyangan di manajemen, atau bahkan sekadar rumor bursa manajer, namanya pasti muncul. Ini menunjukkan seberapa besar warisannya di Ibrox dan betapa kuatnya ikatan emosional itu.”
Pada 06 October 2025, meskipun Philippe Clement masih menakhodai kapal Rangers, spekulasi seputar Steven Gerrard tak pernah benar-benar padam. Bagi banyak penggemar, gagasan untuk melihat Gerrard kembali ke pinggir lapangan di Ibrox adalah mimpi yang terus hidup, mencerminkan rasa hormat dan cinta yang mendalam atas kontribusinya di masa lalu. Apakah Gerrard akan benar-benar kembali ke klub yang ia cintai suatu hari nanti, atau akankah ia terus meniti karier manajerialnya di tempat lain, hanya waktu yang bisa menjawab. Namun satu hal yang pasti, namanya akan selalu menjadi bagian tak terpisahkan dari narasi Rangers.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda
