November 19, 2025

timnas garuda

agen bola sportbook bola88

Rossoneri Buang Peluang Emas di Turin, Lini Depan Jadi Sorotan Utama

AC Milan kembali gagal memetik kemenangan tandang vital, kali ini saat bertandang ke markas Juventus di Allianz Stadium, Sabtu 06 October 2025. Pertandingan yang berakhir tanpa gol (0-0) ini menjadi cerminan tumpulnya lini serang Rossoneri, sekaligus memperpanjang rekor buruk mereka di Turin. Hasil imbang ini terasa pahit mengingat pentingnya tiga poin dalam persaingan ketat Serie A musim ini, terutama dalam perburuan posisi Liga Champions.

Dominasi Tanpa Efek di Allianz Stadium

Milan sebenarnya tampil cukup dominan dalam beberapa fase pertandingan. Mereka berhasil menguasai lini tengah dan menciptakan beberapa situasi berbahaya di pertahanan Juventus. Namun, dominasi tersebut gagal dikonversi menjadi gol. Serangan-serangan yang dibangun seringkali kandas di sepertiga akhir lapangan, entah karena penyelesaian akhir yang terburu-buru, umpan yang kurang akurat, atau ketatnya pertahanan Bianconeri yang digalang dengan solid.

Beberapa peluang emas yang tercipta, termasuk tendangan jarak dekat yang melebar tipis atau sundulan yang masih bisa diamankan kiper lawan, kian menambah frustrasi para pendukung Milan. Statistik tembakan ke gawang yang minim menjadi bukti nyata betapa sulitnya Milan untuk menembus jala gawang lawan, khususnya dalam laga-laga besar. Tren tanpa kemenangan tandang melawan Juventus di Serie A pun kini berlanjut, sebuah catatan yang tentu ingin segera diputus oleh Stefano Pioli dan anak asuhnya. Kegagalan ini juga membuat mereka kehilangan kesempatan untuk memangkas jarak dengan tim-tim di atasnya, atau setidaknya memperlebar jarak dari para pesaing di bawah.

Masalah Klasik di Lini Depan Kian Mendesak

Kegagalan mencetak gol di pertandingan sepenting ini kembali menyoroti pekerjaan rumah terbesar AC Milan: efektivitas lini depan. Ini bukan kali pertama Rossoneri kesulitan menjebol gawang lawan, terutama ketika menghadapi tim-tim dengan pertahanan rapat atau dalam pertandingan yang krusial. Kreativitas di depan gawang lawan seolah hilang, dan para penyerang tampak kehilangan sentuhan mematikan mereka, yang berdampak pada produktivitas gol tim secara keseluruhan.

Permasalahan ini menjadi krusial di tengah persaingan Serie A yang sangat ketat. Setiap poin yang terbuang, terutama di laga tandang melawan rival langsung, bisa berakibat fatal dalam perburuan Scudetto atau bahkan sekadar mengamankan posisi Liga Champions yang menjadi target utama klub. Tim-tim lain di papan atas menunjukkan konsistensi dalam mencetak gol, sementara Milan masih berjuang untuk menemukan ritme di lini serang mereka.

“Kami menciptakan beberapa peluang, tetapi kami tidak cukup klinis di depan gawang. Ini adalah area yang harus segera kami tingkatkan. Dalam pertandingan level tinggi seperti ini, setiap kesempatan harus dimanfaatkan. Kami harus lebih tajam dan memaksimalkan setiap peluang,” ujar salah seorang pengamat sepak bola, menyiratkan urgensi perbaikan di lini serang Milan yang sudah tidak bisa ditunda lagi.

Skuad Pioli kini dituntut untuk menemukan solusi cepat. Apakah itu melalui perubahan taktik, peningkatan performa individu pemain kunci, atau bahkan pertimbangan di bursa transfer mendatang untuk mendatangkan amunisi baru yang lebih produktif, yang jelas, krisis gol ini harus segera diatasi jika Milan ingin mewujudkan ambisi mereka di musim ini. Pertandingan berikutnya akan menjadi ujian penting untuk melihat bagaimana Milan merespons tantangan ini dan apakah mereka mampu bangkit dari keterpurukan lini serang.


Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda