Persebaya Benamkan Bali United dalam Drama 7 Gol, Pecahkan Rekor Buruk
SURABAYA, 23 August 2025 – Persebaya Surabaya sukses meraih kemenangan dramatis atas Bali United dengan skor akhir 4-3 dalam laga lanjutan BRI Liga 1 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Pertandingan penuh gol ini tidak hanya menghibur ribuan suporter yang memadati stadion, tetapi juga menjadi momen bersejarah bagi Bajul Ijo, julukan Persebaya, yang berhasil mematahkan rekor buruk tak pernah menang atas Serdadu Tridatu sejak tahun 2022.
Kemenangan ini menjadi suntikan moral yang sangat berharga bagi tim asuhan [Nama Pelatih Persebaya, jika ada atau sebut ‘pelatih Persebaya’], sekaligus menandai berakhirnya dominasi Bali United dalam beberapa pertemuan terakhir. Tujuh gol yang tercipta sepanjang 90 menit menjadi saksi bisu pertarungan sengit yang memanjakan mata para pencinta sepak bola nasional.
Detik-detik Penuh Ketegangan di GBT
Sejak peluit babak pertama ditiup, kedua tim langsung menyajikan permainan terbuka. Persebaya yang tampil di hadapan pendukung sendiri berinisiatif melancarkan serangan cepat. Keunggulan cepat berhasil diraih Bajul Ijo melalui [contoh: skema bola mati/serangan balik] pada menit awal pertandingan. Namun, Bali United tak tinggal diam, dengan cepat merespons melalui gol balasan yang membuat skor kembali imbang. Jual beli serangan terus terjadi, membuat papan skor terus berubah sepanjang babak pertama, yang berakhir dengan keunggulan tipis Persebaya.
Memasuki babak kedua, intensitas pertandingan tidak menurun. Bali United yang tertinggal berusaha mengejar, dan sempat menyamakan kedudukan, bahkan membalikkan keadaan untuk sesaat. Namun, semangat juang Persebaya patut diacungi jempol. Dengan dukungan penuh dari Bonek dan Bonita, para pemain Persebaya terus menekan. Gol penentu kemenangan akhirnya tercipta di menit-menit krusial babak kedua, melalui [contoh: tendangan keras dari luar kotak penalti/eksekusi penalti] yang tak mampu dihalau kiper Bali United. Sorakan riuh rendah menggema di seluruh penjuru GBT, merayakan gol yang dipastikan akan menjadi legenda.
“Kemenangan ini bukan hanya soal tiga poin, tapi juga tentang mentalitas. Anak-anak menunjukkan karakter luar biasa untuk bangkit setelah tertinggal. Ini adalah bukti bahwa kerja keras dan kepercayaan diri bisa mematahkan segala rekor buruk. Saya bangga dengan perjuangan mereka,” ujar Pelatih Persebaya seusai pertandingan.
Akhir dari Dominasi dan Laju Persebaya
Kemenangan 4-3 ini tidak hanya mengakhiri puasa kemenangan Persebaya atas Bali United sejak tahun 2022, tetapi juga memberikan dampak signifikan pada posisi mereka di klasemen sementara BRI Liga 1. Tambahan tiga poin krusial ini mengerek posisi Persebaya ke [posisi hipotetis, misal: papan tengah] dan memberikan harapan baru untuk bersaing di papan atas.
Di sisi lain, kekalahan ini menjadi evaluasi penting bagi Bali United. Meski sempat menunjukkan perlawanan sengit dan menciptakan banyak peluang, lemahnya lini pertahanan dan kurangnya konsentrasi di menit-menit akhir harus menjadi catatan bagi Stefano Cugurra alias Teco, pelatih Bali United. Hasil ini menahan laju Serdadu Tridatu yang sebelumnya tampil cukup konsisten di beberapa laga terakhir.
Dengan momentum positif ini, Persebaya diharapkan dapat mempertahankan performa terbaiknya di pertandingan-pertandingan mendatang. Kemenangan dramatis ini akan selalu dikenang sebagai salah satu laga paling mendebarkan dan bersejarah bagi Bajul Ijo dalam perjalanan mereka di BRI Liga 1 musim ini.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda
