Napoli Pastikan Stadion Maradona Tak Layak Euro 2032, Pilih Bangun Baru

Klub raksasa Italia, Napoli, secara resmi mengumumkan bahwa Stadio Diego Armando Maradona tidak akan direnovasi untuk memenuhi standar sebagai salah satu venue kejuaraan sepak bola Euro 2032. Keputusan mengejutkan ini mengindikasikan preferensi klub untuk membangun fasilitas stadion baru yang lebih modern dan sesuai dengan visi jangka panjang mereka, alih-alih merombak struktur yang sudah ada.
Pengumuman ini datang sebagai pukulan bagi para penggemar yang berharap ikon stadion tersebut dapat diperbarui, namun juga membuka lembaran baru bagi pembangunan infrastruktur olahraga di kota Naples. Langkah ini memiliki implikasi signifikan bagi rencana Italia menjadi tuan rumah Euro 2032, di mana Naples diharapkan menjadi salah satu kota penyelenggara kunci.
Alasan Penolakan dan Persyaratan UEFA
Keputusan untuk tidak merenovasi Stadio Diego Armando Maradona didasari oleh evaluasi menyeluruh terhadap kondisi stadion dan standar ketat yang ditetapkan oleh UEFA untuk turnamen sekelas Euro. Meskipun stadion ini memiliki nilai sejarah dan emosional yang tinggi, terutama setelah diberi nama legenda sepak bola Diego Maradona, keterbatasan struktural dan fasilitasnya dianggap sudah ketinggalan zaman dan tidak efisien untuk dimodernisasi secara ekstensif.
Menurut sumber internal klub, analisis menunjukkan bahwa biaya renovasi yang diperlukan untuk membawa stadion berkapasitas sekitar 54.000 tempat duduk tersebut ke standar UEFA—meliputi peningkatan kapasitas, fasilitas VIP, aksesibilitas, area media, dan infrastruktur pendukung—akan sangat besar. Selain itu, proses renovasi yang ekstensif juga berpotensi mengganggu jadwal pertandingan kandang klub selama bertahun-tahun.
Renovasi Stadio Diego Armando Maradona membutuhkan investasi yang masif dengan hasil yang belum tentu optimal dan sesuai standar UEFA. Pembangunan stadion baru memberikan kesempatan untuk merancang fasilitas modern dari nol, yang akan melayani kebutuhan klub dan kota Naples untuk jangka panjang, jelas seorang sumber internal klub yang enggan disebutkan namanya, dalam pernyataan yang diterima pada 27 July 2025.
UEFA menuntut fasilitas yang tidak hanya aman dan berkapasitas besar, tetapi juga menawarkan pengalaman premium bagi penonton, memiliki teknologi canggih, serta mampu menampung kebutuhan penyiaran dan media global. Stadio Diego Armando Maradona, dengan segala warisannya, dinilai sulit mencapai tingkat modernisasi tersebut tanpa perombakan total yang sama rumitnya dengan membangun dari awal.
Visi Stadion Baru dan Dampaknya pada Euro 2032
Dengan menolak renovasi, Napoli kini mengalihkan fokus pada perencanaan dan pembangunan stadion baru. Visi ini mencakup fasilitas olahraga mutakhir yang dapat meningkatkan pengalaman penggemar, menciptakan sumber pendapatan baru bagi klub melalui hak penamaan, pusat perbelanjaan, dan area hiburan, serta menjadi simbol kemajuan kota Naples.
Pembangunan stadion baru tentu memerlukan investasi keuangan yang sangat besar dan melibatkan proses birokrasi yang kompleks, termasuk penentuan lokasi yang tepat, perolehan izin, serta pendanaan dari berbagai pihak, termasuk potensi kemitraan publik-swasta. Estimasi waktu penyelesaian proyek semacam ini bisa memakan waktu bertahun-tahun, yang menimbulkan pertanyaan apakah stadion baru ini akan siap tepat waktu untuk Euro 2032.
Keputusan ini datang di tengah proses evaluasi kandidat tuan rumah bersama UEFA, di mana Italia berpasangan dengan Turki untuk mengajukan diri sebagai tuan rumah Euro 2032. Absennya Stadio Diego Armando Maradona sebagai venue potensial menuntut Komite Bid Italia untuk segera mencari alternatif atau memperkuat proposal venue di kota-kota lain. Posisi Naples sebagai salah satu kota kunci dalam proposal Italia memerlukan solusi cepat terkait venue sepak bola kelas dunia.
Meski ada tantangan besar, langkah strategis Napoli ini mencerminkan komitmen mereka untuk masa depan sepak bola di Naples. Pembangunan stadion baru diharapkan tidak hanya memenuhi standar internasional untuk turnamen besar seperti Euro, tetapi juga menjadi fondasi bagi pertumbuhan klub dan komunitasnya dalam beberapa dekade mendatang.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda