BRI Super League: Malut United Tahan Imbang Persija, Putus Tren Kemenangan Macan Kemayoran
JAKARTA – Tren kemenangan Persija Jakarta di ajang BRI Super League 2025/2026 harus terhenti di pekan ketiga. Macan Kemayoran dipaksa bermain imbang 1-1 oleh tim promosi Malut United dalam laga sengit yang digelar di Jakarta International Stadium (JIS) pada Sabtu (23/8/2025) sore WIB. Hasil ini menjadi pukulan bagi ambisi Persija di awal musim, sekaligus raihan penting bagi Laskar Kie Raha.
Jalannya Pertandingan dan Drama di JIS
Pertandingan yang disaksikan puluhan ribu The Jakmania ini berlangsung intens sejak peluit kick-off dibunyikan. Persija, yang tampil dominan di dua laga sebelumnya, langsung menekan pertahanan Malut United. Serangan bertubi-tubi Macan Kemayoran akhirnya membuahkan hasil di menit ke-32 melalui sundulan keras Marko Simic, memanfaatkan umpan silang akurat dari Ryo Matsumura. Gol tersebut sontak disambut gegap gempita suporter tuan rumah, seolah memastikan dominasi Persija akan berlanjut.
Namun, Malut United menunjukkan mental baja. Tidak menyerah setelah tertinggal, tim asuhan Imran Nahumarury itu justru meningkatkan intensitas serangan. Tekanan mereka membuahkan hasil di menit ke-68. Sebuah skema serangan balik cepat berhasil dituntaskan dengan apik oleh Rifky Jaya, yang melepaskan tendangan mendatar ke pojok gawang Andritany Ardhiyasa. Gol penyeimbang ini mengubah jalannya pertandingan, membuat Persija terlihat frustrasi mencari gol kemenangan hingga peluit akhir berbunyi. Kedua tim saling berbalas serangan di sisa waktu, namun solidnya pertahanan masing-masing membuat skor 1-1 tak berubah hingga wasit meniup peluit panjang.
Tren Terhenti dan Implikasi Klasemen Sementara
Hasil imbang ini memutus rentetan dua kemenangan beruntun yang sebelumnya diraih Persija atas lawan-lawan mereka di awal musim. Sebelum laga ini, Macan Kemayoran berada di puncak klasemen sementara dengan poin sempurna, mengukuhkan posisi sebagai salah satu kandidat juara. Namun, tambahan satu poin membuat posisi mereka rawan digeser oleh tim-tim pesaing yang baru akan bertanding Minggu (24/8/2025). Pelatih Persija, Thomas Doll, mengakui timnya kurang efektif dalam memanfaatkan peluang.
“Kami menciptakan banyak peluang, terutama di babak pertama, tapi gagal mengkonversinya menjadi gol. Ini adalah pelajaran penting. Malut United bermain disiplin dan pantas mendapatkan satu poin,” ujar Thomas Doll dalam konferensi pers pasca-pertandingan.
Di sisi lain, bagi Malut United, hasil seri di kandang lawan yang notabene adalah tim kuat merupakan pencapaian signifikan. Ini adalah poin pertama mereka di laga tandang musim ini, yang tentu akan meningkatkan moral tim. Posisi Laskar Kie Raha di papan tengah klasemen sementara kini lebih aman dari zona degradasi, meski kompetisi masih sangat panjang. Hasil ini juga membuktikan bahwa tim promosi tidak bisa dipandang remeh dan siap memberikan kejutan di kompetisi teratas sepak bola nasional.
Pertandingan ini menjadi bukti bahwa persaingan di BRI Super League musim 2025/2026 akan semakin ketat. Tidak ada tim yang bisa diremehkan, bahkan tim promosi sekalipun mampu memberikan perlawanan sengit kepada tim-tim raksasa. Para penggemar sepak bola nasional tentu akan menantikan bagaimana kedua tim akan melanjutkan perjalanan mereka di sisa musim ini.
Artikel ini ditulis pada 23 August 2025.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda
